Viral Bocah Perempuan Bergelantungan di Kabel Sutet Setinggi 15 Meter - Majalah Online

Breaking

Sabtu, 18 April 2020

Viral Bocah Perempuan Bergelantungan di Kabel Sutet Setinggi 15 Meter

Viral Bocah Perempuan Bergelantungan di Kabel Sutet Setinggi 15 Meter

Viral Bocah Perempuan Bergelantungan di Kabel Sutet Setinggi 15 Meter


Majalah Online - Media sosial dihebohkan dengan video seorang anak perempuan yang bergelantungan di kabel sutet. Dalam video tersebut terdengar anak tersebut berteriak meminta tolong.

Sementara kabel sutet tersebut terlihat terus bergerak naik diduga karena ditarik oleh seorang petugas PLN dari kejauhan hingga ketinggian sekitar 15 meter.

Manager PLN UPP JISJ 2, Rizki Aftarianto membenarkan kejadian tersebut terjadi pada Kamis lalu di Desa Kadu, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Banten.

Kejadian bermula saat anak tersebut tengah bermain di area pekerjaan penggulungan konduktor tower PLN di sekitar rumahnya. Kemudian dia bermain dan bergelantungan di kawat sling yang turun rendah. Namun, kawat sling tersebut terus meninggi karena ditarik petugas.

"Ketika pekerjaan berlangsung, sesaat kawat sling turun rendah. Anak tersebut pun bermain dengan bergelantungan di kawat sling, tanpa pengawasan dari orangtua maupun pekerja jaga sehingga ikut tertarik ke atas," jelas Rizki saat dikonfirmasi, Jumat, 17 April 2020.

Sementara itu, anak tersebut akhirnya selamat setelah terjun bebas dan ditangkap oleh warga sekitar menggunakan matras. Saat berhasil diselamatkan, anak tersebut masih dalam kondisi sadar dan langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk diperiksa lebih lanjut.

"Langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan pertama. Hasil pemeriksaan dokter menyatakan bahwa kondisi korban sadar, tidak adanya patah tulang, dan hanya mengalami luka ringan sehingga sudah diizinkan pulang," jelas Rizki.

Dia meminta maaf atas insiden tersebut, seraya menegaskan akan memperketat pengawasan pada setiap pekerjaan PLN khususnya di lapangan. Selain itu, dirinya juga meminta kerjasama dari masyarakat untuk dapat mengawasi anak-anak yang berada di sekitar proyek untuk tidak bermain dengan material pekerjaan.

“Ke depannya agar hal serupa tidak terjadi lagi, dan pelaksana pekerjaan agar lebih baik dalam pengawasan. Kami juga meminta kepada masyarakat untuk dapat mengawal anggota keluarganya, khususnya anak kecil yang berada di lokasi proyek agar tidak menyentuh maupun bermain dengan material pekerjaan," pungkasnya.